Deteksi Dini Tanah Longsor, Dua Alat Peringatan Dipasang di Jalan Ungaran-Mranggen

Struktur Organisasi

Kabupaten Semarang – Dalam upaya mengantisipasi bencana tanah longsor, dua alat peringatan dini telah dipasang di sepanjang Jalan Ungaran-Mranggen. Pemasangan alat ini dilakukan oleh pihak berwenang guna meningkatkan kewaspadaan masyarakat terhadap potensi longsor, terutama saat musim penghujan.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Semarang menjelaskan bahwa alat ini dirancang untuk mendeteksi pergerakan tanah dan memberikan peringatan dini kepada masyarakat sekitar. “Dengan adanya alat ini, diharapkan masyarakat dapat segera mengambil tindakan pencegahan jika terjadi pergerakan tanah yang berpotensi longsor,” ujarnya.

Alat peringatan dini ini dipasang di dua titik strategis yang selama ini sering mengalami tanah longsor. Teknologi yang digunakan memungkinkan pemantauan kondisi tanah secara real-time, sehingga petugas dapat segera memberikan respons jika terjadi anomali pergerakan tanah.

Masyarakat setempat menyambut baik langkah ini, mengingat Jalan Ungaran-Mranggen merupakan jalur vital yang menghubungkan beberapa wilayah di Kabupaten Semarang. Seorang warga mengungkapkan rasa terima kasihnya terhadap pemasangan alat ini. “Dengan adanya peringatan dini, kami merasa lebih aman dan dapat lebih waspada saat melintasi jalan ini,” katanya.

DLH Kabupaten Semarang juga mengimbau masyarakat untuk selalu waspada dan melaporkan jika terdapat tanda-tanda pergerakan tanah yang mencurigakan. “Kesadaran dan partisipasi masyarakat sangat penting dalam menghadapi potensi bencana alam seperti tanah longsor,” tambah Kepala DLH.

Dengan adanya deteksi dini ini, diharapkan risiko tanah longsor dapat diminimalisir serta keselamatan masyarakat dan pengguna jalan tetap terjaga.